Solusi Untuk Nelayan Kita Dalam Mengatasi SDA Dan SDM (Indonesia)

Sumber daya alam (SDA) kita sangat berlimpah yang bisa kita manfaatkan untuk  kesejahteraan rakyat Indonesia jika dikelola dengan baik. Kita akan fokus di perikanan dan kelautan sumberdaya alam hayati di indonesia. rasanya tidak akan pernah habis setiap hari para nelayan pergi mengambil ikan di laut bukan berkurang tapi malah bertambah banyak, inilah surga indonesia tidak hanya alamnya yang subur namun lautnya kaya akan ikan yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber rezeki bagi mereka.

Dari sekian banyak kekayaan kita di bidang perikanan dan kelautan ini dalam kenyataannya belum mampu memberikan kesejahteraan pada mereka yang menjadikan laut sebagai seumber rezekinya. Saya hidup dilingkungan mereka yang menggantungkan sumber rezekinya di laut, Penghasilan mereka setiap harinya tidak menentu, terkadang mereka menghasilkan 20.000, hari berikut bisa mencapai 50.000 bahkan terkadang mereka tidak mendapatkan apa apa. Kalau kita tarik penghasilan rata-rata mereka berkisar 25.000 sampai 30.000 Rupiah per harinya, penghasilan segitu sebenarnya belum bisa menutup kebutuhan mereka, umumnya mereka hidup dibawah kemiskinan.

Bagi saya adalah hal yang sangat ironis, dengan kekayaan laut yang begitu melimpah namun kenyataannya belum mampu mencukupi kebutuhan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di laut ini. Muncul pertanyaan dalam benak saya.

Apa yang menyebabkan rata-rata nelayan Indonesia dalam kesehariannya tidak mampu menyukupi kebutuhannya?

Dalam diskusi kecil, saya dan teman-teman pernah mengangkat pertanyaan seperti diatas dan kesimpulan kami dari masalah diatas adalah:

Pertama: SDM (sumber daya manusia) yang minim. Rata- rata pendidikan nelayan tamatan SD (sekolah dasar) dan SMP (sekolah menengah Pertama) itu yang paling tinggi. Ada banyak solusi untuk kita dalam mengatasi SDA dan SDM yang minim ini diantarnya adalah:

• Harus rutin diadakannya pelatihan dalam pengolahan ikan sehingga mereka bisa kreatif untuk mengolah hasil tangkapan mereka agar meningkatkan nilai jual. Fokus pembahasan mereka adalah:

1. Manajemen dan Teknologi Budidaya Perikanan
2. Teknologi Industri Hasil Perikanan
3. Manajemen dan Teknologi Perikanan Tangkap
4. Mananjemen Sumberdaya dan Lingkungan Perairan
5. Manajemen Bisnis Perikanan dan Kelautan
6. Kalau persoalan pemasaran yang jadi masalah mereka, kita bisa bekali mereka dengan pelatihan selanjutnya. 

• Pelatihan Kewirausahaan dilakukan karena ilmu pemasaran sangatlah penting karena inilah solusi untuk para nelayan dalam mengatasi SDA dan SDM kita, dan paling tidak untuk mengenalkan produk hasil olahan mereka. Fokus kajian mereka adalah:

1. Wirausaha dalam bidang budidaya perikanan dan  pengolahan hasil perikanan.
2. Konsultan dalam kegiatan perikanan mulai dari praproduksi, produksi, pengolahan dan pemasaran.
3. Quality control produk olahan hasil perikanan.
4. Penyuluh perikanan.
5. Tenaga pengajar terampil yang dapat meningkatkan minat siswanya untuk  kegiatan perikanan.
6. Peneliti  yang menguasi konsep teoritis dan kemampuan memformulasikan penyelesaian masalah dalam bidang perikanan.
7. Lain-lain (wartawan untuk media elektronik dan cetak sebagai komentator dalam bidang perikanan dan  perbankan sebagai analisis untuk perikanan atau lainnya).

Dengan adanya pelatihan-pelatihan diatas para nelayan tidak perlu lagi menggantungkan hidupnya hanya dari hasil tangkapan saja namun mereka bisa lebih variatif dan kreatif untuk mengolah hasil tangkapannya dengan tujuan meningkatkan harga jual dan yang paling penting mereka bisa berproduksi dari hasil potensi daerahnya. Semua ini tidak akan tercipta tanpa adanya campur tangan pemerintah.

Kedua: Kurangnya perhatian pemerintah, seharusnya pemerintah harus memfokuskan dalam bidang perikanan ini karena negara kita adalah negara kepulauan negara yang hampir 70% adalah laut. Tugas pemerintah adalah memberikan penyuluhan dan memberikan bekal kepada para nelayan dengan ilmu yang memadahi di bidang perikanan. Dengan memberikan pelatihan rutin kepada masyarakat khususnya para nelayan akan memberikan solusi untuk nelayan dalam mengatasi SDA dan SDM hingga nantinya di harapkan masyarakat menjadi sejahtera.

Saya yakin dengan keterlibatan pemerintah akan bisa merubah masyarakat yang hidup dibawah garis kemiskinan menjadi masyarakat yang sejahtera. Ini adalah cita-cita kita bersama dan harus terwujud.